Usai Gagal di Kotak Suara, Mulher Pineaxi Ingin Ikut Pemilu Bersama Jojo Todynho: ‘Kalahkan Oportunis Ini’

Nita Malau

Setelah gagal memilih ayah tercintanya di kota Rio, petugas koroner João Branco, Jojo Todynho mengumumkan bahwa dia akan mencoba mencalonkan diri pada tahun 2026. Dan dia harus menjadi lawannya Mulher Abacaxi, yang gagal terpilih sebagai anggota dewan di Maricá, sebuah kota di wilayah metropolitan Rio de Janeiro.

“Saya belum menyerah pada politik. Ini adalah pertama kalinya saya melamar dan saya pikir saya tidak akan mencoba lagi hingga tahun 2028, namun ketika saya melihat Jojo Todynho mengumumkan bahwa dia akan menjadi kandidat pada tahun 2026, saya terlalu terburu-buru. Saya akan mengalahkan oportunis ini. Dia berasal dari negara bagian yang sama dengan saya dan kami mencalonkan diri dalam pemilu yang sama. Saya akan mendapat suara lebih banyak dari mereka. Dia menjadi terkenal karena agenda kami, sekarang dia akan menghadapi kelompok LGBT sebagai lawannya,” katanya.

Sopir truk mengatakan dia tidak sedih karena tidak terpilih. “Pada pemilu berikutnya saya akan kembali, tapi bersiap. Saya jujur ​​​​sampai akhir dan sangat senang dengan kemenangan dua wanita hebat di Kamar Maricá setelah 24 tahun,” tegasnya.

Marcela mengatakan, untuk saat ini ia akan berkonsentrasi pada profesi dan karnavalnya. “Saya akan menjadi inspirasi tradisi, di serial Ouro. Saya ingin mulai bersiap sekarang. Sekolah akan kembali ke Sapucaí setelah sepuluh tahun dan kami akan kembali ke Especial,” tutupnya.

Source

mbd mbd mbd mbd mbd mbd mbd mbd mbd mbd mbd mbd mbd mbd mbd mbd mbd mbd mbd mbd mbd mbd mbd mbd mbd