Liam Payne bercerita tentang kecanduan dan pikiran untuk bunuh diri di masa lalu

Nita Malau

Ar3n Ar3n Ar3n Ar3n Ar3n Ar3n Ar3n Ar3n Ar3n Ar3n Ar3n Ar3n Ar3n Ar3n Ar3n Ar3n Ar3n Ar3n Ar3n Ar3n Ar3n Ar3n Ar3n Ar3n Ar3n Ar3n Ar3n Ar3n Ar3n Ar3n Ar3n Ar3n Ar3n Ar3n Ar3n Ar3n Ar3n Ar3n Ar3n Ar3n Ar3n Ar3n Ar3n Ar3n Ar3n Ar3n Ar3n Ar3n Ar3n Ar3n Ar3n Ar3n Ar3n Ar3n Ar3n Ar3n Ar3n Ar3n Ar3n Ar3n

“Saya hanya butuh bantuan untuk menjaga diri saya tetap stabil. Namun dalam keadaan tertentu di atas panggung atau saat wawancara saya tidak bisa menyebutkan nama saya. Ada pertunjukan di depan ribuan orang dan kemudian terhenti [no hotel] di negara di mana Anda tidak bisa pergi ke mana pun,” kenangnya.

Perlu ditekankan bahwa di Juli tahun lalu, Liam secara terbuka merayakan enam bulan ketenangannya setelah menghabiskan 100 hari di penjara klinik rehabilitasi. Namun, tidak jelas apakah artis tersebut tetap sadar sampai kematiannya.

Liam Payne dikabarkan menghancurkan kamar hotel sebelum terjatuh dari balkon

Sebuah profil Argentina menerbitkan dugaan gambar Seperti apa ruangannya? Liam Payne setelah kematiannya. Dalam gambar yang dipublikasikan di X (sebelumnya Twitter), kamar hotel Rumah Selatandi distrik Palermo, terlihat cukup berantakan. Di salah satunya televisinya rusak. Bentuknya mungkin menunjukkan bahwa perangkat tersebut terkena benturan.

Selain itu, juga terdapat foto bekas narkoba, serta gelas minum. Polisi belum merilis rincian mengenai hal ini. Namun, perjuangan artis melawan penggunaan narkoba dan alkohol telah diketahui publik selama beberapa tahun.]

Liam Payne: Dugaan rekaman menunjukkan kamar hotel yang hancur

(Foto: Instagram/@liampayne;

Source

Leave a Comment

s3. s3. s3. s3. s3. s3. s3. s3. s3. s3. s3. s3. s3. s3. s3. s3. s3. s3. s3. s3. s3. s3. s3. s3. s3. s3. s3. s3. s3. s3. s3. s3. s3. s3. s3. s3. s3. s3. s3. s3. s3. s3. s3. s3. s3. s3. s3. s3. s3. s3. s3. s3. s3. s3. s3. s3. s3. s3. s3. s3. s3. s3. s3. s3. s3. s3. s3. s3. s3. s3. s3. s3. s3. s3. s3. s3. s3. s3. s3. s3. s3. s3. s3. s3. s3. s3.