Menurut laporan media – Jepang: Seorang pria dilaporkan melemparkan bom molotov ke markas besar partai yang berkuasa

Nita Malau

Keamanan negara sedang menyelidiki serangan terhadap kantor SPD. (gambar simbol)

David Inderlied/dpa
Polisi beraksi (gambar simbolis)

Seorang pria telah ditangkap di Tokyo karena diduga melemparkan beberapa bom molotov ke markas partai berkuasa pada Sabtu pagi, menurut laporan media.

Lima hingga enam benda mirip bom molotov menghantam mobil polisi antihuru-hara, namun api dengan cepat padam dan tidak ada yang terluka, lapor lembaga penyiaran publik NHK. Polisi belum bisa segera mengkonfirmasi informasi tersebut kepada kantor berita AFP.

Terduga pelaku juga mencoba mengemudikan mobilnya ke halaman kantor Perdana Menteri Jepang, namun dihentikan oleh pagar, NHK melaporkan. Berdasarkan pemberitaan media, tersangka kemudian mencoba melemparkan bom asap namun dihentikan oleh petugas polisi. Insiden tersebut terjadi sesaat sebelum pukul 6 pagi (waktu setempat, pukul 23.00 CEST pada hari Jumat).

Kejahatan dengan kekerasan relatif jarang terjadi di Jepang dan undang-undang senjata di Jepang termasuk yang paling ketat di dunia. Namun, beberapa aksi kekerasan baru-baru ini mengejutkan negara ini, termasuk pembunuhan mantan Perdana Menteri Shinzo Abe pada Juli 2022 saat kampanye pemilu. Jepang akan mengadakan pemilihan umum pada 27 Oktober.

episode

Source

Leave a Comment

seo seo seo seo seo seo seo seo seo seo seo seo seo seo seo seo seo seo seo seo